السلام عليكم ورحمة الله وبركات ..... SELAMAT DATANG DI SANGGAR OLAH BATIN BRAJA MUSTI, TELP/WHATSAPP: +6281289850642 IJAZAH KEILMUAN JARAK JAUH DAN DEKAT - PENGOBATAN GAIB JARAK JAUH DAN DEKAT, PEMAGARAN JARAK JAUH DAN DEKAT, Kami sarankan, apabila anda membuka blog kami menggunakan Handphone Untuk peningkatan kualitas halaman full seperti melihat di Komputer/Laptop, scroll halaman kebawah, cari tulisan versi website dan klik, setelah itu lihat pojok kanan atas pada browser google anda ada gambar titik tiga dan klik cari tuliskan situs desktop dam klik/centang pada kotak
Red Electricity Lightning

ILMU HIKMAH BJM



Ilmu Hikmah merupakan cabang ilmu pengetahuan yang ada di dalam tasawuf.

Ilmu Tasawuf sendiri merupakan bagian dari ilmu agama yang banyak membahas tentang bagaimana berhubungan dengan Sang Pencipta secara transedental yang memiliki jalur silsilah keilmuan sebagai jembatan penghantarnya.

Dalam ilmu tasawuf, peran seorang guru sangat penting, karena guru adalah orang yang telah mengenalkan diri kita sehingga dapat mengenal ahli silsilah keilmuan lainnya sebelum guru kita.

Ternyata, peran seorang guru tidak cuma sampai di situ. Secara ruhani, ketika seseorang mengangkat guru, atau seorang guru menerima seorang murid, maka sejak saat itu sudah terjalin keterikatan ruhani yang nantinya akan mempengaruhi banyak hal keberhasilan murid di dalam menuntut ilmu pengetahuan.

Begitu juga halnya pada ilmu hikmah sebagai cabang dari ilmu tasawuf, tidak cukup seseorang yang berminat untuk mempelajari ilmu pengetahuan hikmah ini hanya mengandalkan membaca buku sendiri, atau mengkoleksi buku-buku dan amalan-amalan yang di dapat dari teman atau mungkin dari internet, tanpa memiliki seorang guru pembimbing dalam mempelajari ilmu hikmah.

Karena ilmu hikmah adalah bagian dari ilmu tasawuf, maka guru yang tepat untuk mempelajari ilmu pengetahuan hikmah ini adalah seorang guru tasawuf. Inilah fakta yang kurang banyak dipahami oleh masyarakat mengenai metode mempelajari ilmu hikmah yang sebenarnya.

Saat ini banyak beredar tulisan-tulisan tentang amalan-amalan yang belum jelas sumber dan sanad silsilah keilmuannya.

Inilah yang perlu menjadi pertimbangan masyarakat dalam kiat untuk mengatasi berbagai persoalan dalam kehidupan dengan menggunakan ilmu hikmah. Jangan sampai niat untuk mendapatkan berkah dan keberhasilan dengan mengamalkan ilmu hikmah malah menjadi sebaliknya.

Hal ini bisa terjadi bila kita mengamalkan ilmu hikmah tanpa guru yang tepat,sehingga tidak akan memperoleh keberkatan seperti halnya kita belajar dengan Guru yang termasuk pada sanad jalur silsilah keilmuan tersebut.

Oleh karenanya, pastikan bahwa kita mempelajari ilmu hikmah ini pada Guru/Mursyid thoriqoh, sehingga selain "keberkatan" ilmu pengetahuan mengalir kepada kita sejalan dengan jalur silsilah yang dimiliki,juga hal ini akan menjamin pertanggung jawaban keilmuan yang dipelajari atau hendak digunakan.

Semoga informasi ini dapat menjadi acuan dan merubah sudut pandang kita yang semula berpikir bahwa mempelajari ilmu pengetahuan hikmah bisa dilakukan dengan autodidak. Dapat dipastikan ilmu hikmah ini  tidak dapat dipelajari sendiri dan terlepas dari silsilah keilmuan.